Membuat Pupuk
Organik Daun Lamtoro --
Lamtoro, selain sebagai pelindung tanaman, ternyata dapat juga dimanfaatkan
sebagai sumber pupuk organik yang sangat tinggi kandungan unsur haranya. Ada 3
cara memanfaatkan daun lamtoro untuk pupuk organik tanaman. Apa saja dan
bagaimana caranya?
Lamtoro tanaman pelindung
Pohon lamtoro,
dikenal juga dengan petai China, sangat berguna dalam dunia pertanian terutama
sumber pupuk hijau atau pupuk organik.
Tanaman lamtoro
ini banyak dijumpai di pedesaan. Kebanyakan tanaman legum ini tumbuh sendiri
karena memang mudah sekali tumbuh tanpa memerlukan kondisi khusus.
Bahkan, untuk
keperluan melindungi tanaman perkebunan dari terik matahari seperti kopi, teh,
dan lainnya, lamtoro sengaja ditanam di sekeliling tanaman tersebut.
Di samping
untuk melindungi dari panas, daun-daun lamtoro yang jatuh dapat menjadi pupuk
hijau yang dapat meningkatkan kesuburan tanah. Jadi, lamtoro menjadi tanaman
yang banyak manfaatnya, yaitu sebagai pelindung, pembenah, dan penyubur
tanaman.
Unsur hara daun lamtoro
Kalau untuk
pakan ternak, lamtoro jelas bagus karena kandungan gizinya seperti protein,
kalori, vitamin, dan lainnya. Bagaimana untuk nutrisi tanaman?
Dari berbagai
literatur menunjukkan bahwa daun lamtoro mengandung unsur hara esensial yang
relatif tinggi terutama nitrogen (N). Selain N, masih ada sejumlah unsur lain
seperti phosfor, kalsium, besi, dan "kawan-kawanya."
Bahkan, akar
tanaman lamtoro mempunyai kemampuan mengikat (fiksasi) nitrogen bebas dari
udara. Ini artinya, apa? Kehadiran lamtoro di tengah-tengah tanaman pertanian
dapat memberikan keuntungan luar biasa terutama untuk kesuburan tanah.
Nah, berangkat
dari begitu tingginya kandungan hara lamtoro, kita ingin
memanfaatkan lamtoro menjadi pupuk organik tanaman. Sayang sekali andai sumber
pupuk organik ini “terlantar” begitu saja atau menjadi sampah di depan mata
kita.
Cara memanfaatkan daun lamtoro untuk pupuk organik
Sedikitnya ada
3 cara untuk “menyulap” daun lamtoro menjadi pupuk organik, yaitu pupuk yang
dapat meningkatkan kesuburan media tumbuh/lahan sehingga produktivitas tanaman
budidaya pun menjadi tinggi.
1. Mengembalikan daun lamtoro ke lahan tanam langsung
Mengembalikan
daun-daun lamtoro, baik yang berguguran ataupun yang dipangkas, secara langsung
ke media tumbuh akan menjadi sebagai pupuk hijau yang menyuburkan tanah.
Cara ini
mungkin hanya hanya mau dilakukan oleh petani cerdas dan paham akan fungsi daun
lamtoro. Selain itu, cara ini memang sudah men-tradisi dan memang sangat
gampang dilakukan.
Pengembalian
daun lamtoro bisa dilakukan dengan cara membenamkan ke dalam tanah atau bisa
juga dengan menjadikannya sebagai mulsa/penutup tanah. Dengan demikian dapat
berfungsi mengurangi penguapan sekaligus menjadi pupuk.
Sebab, seiring
berjalan waktu, daun-daun lamtoro akan terdekomposisi secara alamiah dan
menjadi pupuk organik serta melepaskan hara untuk tanaman.
2. Membuat pupuk kompos daun lamtoro
Daun lamtoro
lebih bagus lagi kalau dibuat menjadi pupuk kompos atau bokashi dengan bantuan
mikroorganisme aktif (EM4). Sebab, ketika daun lamtoro sudah berubah menjadi
kompos, maka akan adanya unsur hara yang tersedia dan proses penguraian lebih
lanjut dalam tanah menjadi lebih cepat.
Daun-daun
lamtoro yang sudah dikomposkan selama beberapa hari tidak akan mengganggu
pertumbuhan tanaman meskipun belum seluruhnya terurai. Dengan kata lain, pupuk
kompos daun lamtoro aman dan menyuburkan pertumbuhan tanaman budidaya.
Berikut ini
akan penulis tunjukkan langkah-langkah untuk membuat pupuk kompos daun lamtoro.
Alat – alat :
- Karung/sak bekas
- Gembor
Bahan-bahan :
- Daun lamtoro.. 30 Kg
- Dedak.. 10 Kg
- Pupuk kandang.. 10 Kg
- EM4.. 50 ml
- Air secukupnya (5-10 liter air)
- Gula merah (gula jawa).. 50 gram. Lebih
bagus pakai Molase kalau ada.
Langkah-langkah
membuat pupuk kompos daun lamtoro
- Siapkan dulu daun lamtoro. Daun lamtoro boleh
yang kering atau masih hijau. Sebaiknya yang sudah agak rendah kadar
airnya (agak kering) kalau ada.
- Potong-potong daun lamtoro sehingga ukurannya
lebih kecil. Tujuannya agar mudah dicampur dan proses penguraian mikroba
lebih cepat
- Siapkan juga larutan EM4 dengan cara melarutkan
gula ke dalam air dan ditambahkan EM4. Aduk hingga tercampur merata.
Biarkan selama 15-30 menit.
- Campurkan pupuk kandang, dedak, dan daun lamtoro
hingga merata. Sebelum dicampur, tumpukkan dulu lapisan pertama dengan
pupuk kandang, lapisan kedua dengan dedak, dan lapisan atas daun lamtoro.
- Siram secara perlahan-lahan larutan EM4 ke
tumpukan campuran, jangan sampai becek, ya 😅.
- Aduk-aduk agar larutan tersebut tercampur merata.
Kalau masih perlu tambahan air, berikan air biasa saja.
- Masukkan semua bahan tersebut ke dalam karung dan
ikat/tutup dengan rapat.
- Tunggu sampai hari ke-7, pupuk kompos daun
lamtoro sudah jadi dan siap untuk diaplikasikan sebagai pupuk organik
tanaman.
3. Membuat pupuk organik cair (POC) daun
lamtoro
Kalau pupuk
kompos padatan sudah ada, maka masih bisa juga membuat pupuk organik cair daun
lamtoro sebagai suplemen nutrisi untuk tanaman.
Bagaimana
membuat POC daun lamtoro? Berikut ini Sobat bisa ikuti langkah membuatnya.
Alat-alat :
- Ember beserta tutupnya
- Penumbuk (lesung + alu)
Bahan-bahan :
- Daun lamtoro yang masih hijau..3 Kg (ambil
daunnya saja)
- EM4..100 ml
- Air kelapa muda.. 1 liter
- Gula merah atau Molase kalau ada.. 50 ml
- Air cucian beras.. 1 liter (cucian pertama)
- Air sumur.. 5 liter (jangan air yang mengandung kaporit)
Daun Lamtoro. Gambar : Dokpri |
Langkah-langkah
membuat pupuk cair daun lamtoro :
- Tumbuk-tumbuk daun lamtoro sampai hancur dan
halus
- Masukkan daun yang sudah ditumbuk ke dalam ember
- Tuangkan air kelapa, air cucian beras, dan
larutan EM4 ke dalam ember yang sudah berisi daun lamtoro
- Aduk-aduk hingga merata
- Tutup ember dengan rapat
- Buka sebentar pada hari ke-2 sampai hari ke-6
selama 1-2 menit untuk melepaskan gas-gas yang terbentuk. Dan jangan lupa
tutup rapat kembali
- Pupuk organik cair daun lamtoro sudah jadi pada
hari ke-7.
- Saring dan simpan. Oh, ya..kalau mau diaplikasi
ke tanaman silahkan karena memang sudah jadi pupuk.
Baca juga ini :
- Dari Limbah Got Hasilkan Pupuk Organik Cair (POC)
- Membuat POC dari Libah Biogas Kotoran Sapi
- Cara Membuat Pupuk Organik Cair dari Air Kelapa dan Cara Aplikasi
- Cara Membuat Pupuk Air Cucian Beras
Demikian sobat
uraian tentang cara memanfaatkan daun lamtoro untuk pupuk organik sebagai
nutrisi tanaman. Membuat pupuk daun lamtoro memang mudah, yang sulit
adalah kemauan memulainya? 😅 Semoga artikel ini bisa menambah
pengetahuan kita tentang alternatif pupuk yang murah dan berkualitas serta
ramah lingkungan. Sukses selalu dan salam