Cara Menanam
Kencur di Polybag -- Kencur
(Kaempferia galanga L) sebenarnya tanaman yang sangat mudah
dibudidayakan. Karena itu, tidak heran jika banyak petani yang menanam kencur di lahan seperti
di kebun dan tumbuh cukup subur. Tidak hanya subur, namun produksi rimpangnya
juga tinggi. Akan tetapi, masih menjadi tanda tanya apakah kencur bisa ditanam
dalam polybag? Kalau bisa tumbuh dan produksinya bagus, bagaimana cara menanam
kencur di polybag?
Rimpang Kencur. Gambar : Dokpri |
Pertanyaan
tersebut di atas wajar-wajar saja. Mengapa? Karena mungkin belum memahami
dengan tepat cara menanam kencur. Atau masih ada kekhawatiran jika menanam
kencur di polybag mungkin tidak sebaik yang ditanam di tanah langsung. Penulis
sangat mengapresiasi kepada teman-teman yang ingin mendalami pengetahuan
tentang kencur sebelum memulai menanamnya.
Menanam kencur di polybag? Ikuti syarat tumbuhnya
Pada dasarnya, menanam kencur di polybag tidak jauh berbeda dengan menanamnya di lahan yang
luas. Sebab, hampir seluruh sisi budidaya kencur seperti pembibitan, pemupukan,
sampai dengan panen mirip sekali. Yang membedakan hanya saja
perlakuan-perlakuan tertentu seperti pembuatan media tanam dalam polybag dan
beberapa hal yang lainnya.
Agar budidaya
kencur dalam polybag berhasil, maka kita perlu mengikuti kondisi tumbuh kencur
yang sesungguhnya atau kondisi bagaimana ia tumbuh secara alami. Misalnya,
kencur menghendaki media tumbuh lempung liat berpasir, pH tanah 5,5-6,5, sinar matahari yang cukup, tersedia unsur hara, dan drainase yang baik.
Jika kita lihat
dalam budidaya tanaman kencur, baik di lahan maupun di polybag, maka produksi
yang diharapkan adalah akar rimpangnya. Ini berarti memerlukan media tanam yang
gembur supaya rimpang dalam tanah dapat tumbuh dan menjalar dengan mudah.
Singkatnya,
kita mesti membuat media tumbuh kencur dalam polybag mendekati persyaratan
tumbuh yang dikehendaki tanaman kencur. Jika tidak demikian, maka tanaman
kencur yang ditanam dalam polybag sulit tumbuh subur apalagi produktif.
Mengapa tanam kencur di polybag?
Banyak yang
tertarik menanam kencur dalam media terbatas seperti karung, kotak kayu,
keranjang, dan juga polybag. Menjadi pertanyaan mengapa tertarik menanam kencur
dalam polybag?
Rupanya,
setelah mendalami tentang pertumbuhan dan perkembangan kencur, menanam kencur
di polybag memiliki kelebihan di samping karena alasan lahan terbatas atau
hanya sekadar menyalurkan hobi menanam. Tapi, yang jelas ada beberapa kelebihan
menanam kencur dalam polybag sebagai berikut :
- Tidak perlu pengolahan lahan, pembuatan lubang
tanam dan pemberian pupuk dasar.
- Mudah dalam penataan dan perawatannya
- Mudah untuk mengondisikan media tumbuh sehingga
produktivitasnya tinggi
- Memudahkan pada saat melakukan panen karena hanya
membongkar polybag atau wadahnya saja
- Terhindar dari genangan air pada saat musim hujan
Menanam kencur
di polybag
Baik, setelah
mengetahui prinsip dasar dalam budidaya tanaman kencur, maka kita akan masuk ke
teknisnya bagaimana menanam kencur dalam polybag. Ada beberapa tahapan budidaya
yang mesti dilakukan, yaitu penyemaian bibit, membuat media tanam, pemilihan
polybag, penanaman, pemeliharaan, pengendalian hama dan penyakit, sampai
bagaimana cara panen kencur.
Pembibitan kencur
Jika keputusan
menanam kencur di polybag sudah bulat, maka perlu dilakukan pembibitan. Bibit
kencur berasal dari rimpang yang sudah cukup tua kira-kira umurnya sudah 10-12
bulan. Pilihlah rimpang yang berkualitas dan juga bebas dari serangan penyakit
seperti jamur.
Rimpang kencur
yang bagus biasanya ditandai dengan warnanya yang mengkilap dan dagingnya
keras. Kemudian lihat juga rimpang untuk bibit kencur ada calon mata tunas 1-3
mata tunas. Dengan demikian, berarti untuk syarat bibit kencur sudah terpenuhi.
Tugas
selanjutnya adalah menyemai dulu rimpang kencur sebelum di tanam dalam polybag.
Jika ada rimpang yang bercabang banyak, maka dipotong-potong dulu. Setiap
rimpang untuk bibit tetap perhatikan ada 2-3 mata tunas. Potong dengan
menggunakan pisau yang tajam.
Agar steril
dari jamur atau penyakit, sebaiknya pisau dicelupkan dulu dalam larutan air
garam. Pencelupan pisau dengan air garam tetap dilakukan sehabis memotong 1
rimpang kencur.
Oh, ya ..mau
rimpang kencur cepat tumbuh ketika disemai? Rendam dalam larutan zat pengatur
tumbuh (ZPT) atonik selama 30 menit sebelum semai. Jika sulit mendapatkan ZPT
di pasar, Anda bisa pakai ZPT alami, yaitu air kelapa. Rimpang kencur bisa
direndam dalam air kelapa.
Caranya, buat konsentrasi air kelapa kira-kira 75% dengan cara mengencerkan dengan air biasa (kelapa yang usia 7-8 bulan). Lalu rendam rimpang kencur selama 30 menit dalam air kelapa tersebut. Setelah itu, angkat dan tiriskan. Angin-anginkan sebentar sampai kering sebelum disemai.
Cara menyemai kencur
Sebenarnya
kencur dapat ditanam langsung di polybag tanpa disemai dulu. Namun, untuk
memastikan bahwa bibit kencur yang akan ditanam tumbuh semua, maka proses
penyemaian bibit kencur sebaiknya dilakukan. Caranya begini :
- Campurkan tanah dengan pupuk kandang/kompos
dengan perbandingan 1:1 dan tambahkan sedikit sekam padi
- Masukkan dalam wadah semai. Wadah semai kencur
bisa berupa nampan atau sejenisnya. Pastikan ada lubang drainase.
- Masukkan media semai dengan ketebalan 5-10 cm ke
dalam wadah semai
- Letakkan rimpang kencur secara rapi dan sedikit
berdekatan satu sama lainnya di media semai.
- Tutup dengan tanah di atasnya Kalau ada
jerami, lapisi dulu dengan jerami sebelum ditutup dengan tanah di atasnya.
- Terakhir, jangan lupa disiram.
Tempatkan pada
tempat teduh dan tidak diguyur hujan. Kelembaban media semai harus tetap
terjaga sampai tunas kencur tumbuh. Setelah tunas kencur tumbuh kira-kira 0,5-2
cm, bibit kencur sudah dapat ditanam ke dalam polybag.
Polybag untuk menanam kencur
Karena
menggunakan polybag untuk menanam kencur, maka pilihlah polybag yang bagus dan
tidak mudah sobek serta tahan lama. Untuk ukuran polybag, pilih polybag yang
ukuran tidak terlalu kecil. Anda bisa memakai polybag dengan ukuran 35 atau 50
cm.
Membuat media tanam kencur
Seperti sudah
disebutkan sebelumnya, supaya pertumbuhan dan produktivitas rimpang kencur
tinggi, maka media tanam kencur di polybag sangat menentukan. Oleh karena itu,
dalam membuat media tanam polybag harus diperhatikan komposisi bahan-bahan
campurannya.
Bagaimana
membuat media tanam untuk diisi ke dalam polybag? Simak caranya seperti berikut
ini :
- Siapkan dulu pupuk organik, yaitu bokashi, tanah,
dan pasir
- Campurkan 2 bagian bokashi, 1 bagian tanah tanah
dan 1/2 bagian pasir. Aduk hingga tercampur merata
- Masukkan media tanam tersebut ke dalam polybag.
Isikan 1/2 bagian polybag saja.
Itu dia cara
membuat media tanam kencur untuk dimasukkan ke dalam polybag. Media tanam itu
akan lebih bagus lagi jika ditambah satu genggam trichoderma dan
dicampur secara merata. Trichoderma ini adalah jamur antagonis
yang akan membunuh jamur patogen pada tanaman kencur.
Penanaman kencur dalam polybag
Kalau bibit
kencur sudah mulai tumbuh tunas, berarti sudah saatnya memindahkan kencur dari
media persemaian ke media tanam di polybag. Setiap polybag dapat ditanam
sebanyak 3-4 rimpang kencur.
Yang jelas,
jumlah bibit yang ditanam per polybag sesuaikan dengan ukuran polybag. Jangan
terlalu dekat menanamnya. Ideal jarak tanam 10-15 cm per bibit kencur dalam
satu polybag. Dengan adanya jarak tanam yang tepat, maka rimpang kencur akan
tumbuh dan berkembang dengan baik.
Kencur Umur 1 Bulan. Gambar : Dokpri |
Langkah-langkah
menanam kencur di polybag sebagai berikut :
- Buat lubang tanam dengan kedalaman 2-3 cm
- Tempatkan bibit kencur dalam lubang dengan posisi
tunas kencur menghadap ke atas
- Tutup lubang tanam dengan tanah, tapi tidak
menutup seluruhnya tunas yang sudah tumbuh.
- Siram secukupnya saja (jangan sampai becek karena
bisa menyebabkan rimpang kencur membusuk)
Penyulaman dan
penyiangan
Amati
perkembangan kencur setelah 2 minggu ditanam. Kalau ada yang tidak
tumbuh kencur yang di tanam di polybag, maka segera lakukan penyulaman agar
nantinya pertumbuhan seragam dan panennya serentak.
Tanaman kencur
tidak terlepas dari tumbuhan pengganggu seperti gulma. Yang namanya gulma sudah
pasti tumbuh di media tanam kencur walaupun ditanam dalam polybag. Gulma akan
merebut unsur hara tanaman kencur. Ini berarti dengan tumbuhnya gulma akan
terjadinya kompetisi nutrisi.
Nah, agar
pertumbuhan dan perkembangan kencur dalam polybag bagus, maka kegiatan
penyiangan secara teratur mesti dilakukan. Yang penting media tumbuh kencur
bebas dari rumput atau gulma.
Pemupukan kencur
Tanaman kencur
yang ditanam dalam polybag atau pot juga butuh zat makanan yang cukup.
Karenanya, tanaman kencur perlu dipupuk. Bahkan, sebelum tanam pun, kita sudah
berusaha meramu dengan sejumlah bahan yang mengandung nutrisi seperti bokashi
untuk media tanam.
Untuk pemupukan
kencur bisa menggunakan pupuk organik dan boleh juga pupuk kimia seperti NPK.
Namun, penulis lebih menyukai tanpa menggunakan pupuk kimia. Sebab, kencur
lebih banyak dimanfaatkan sebagai obat-obatan, minuman, dan juga bahan tambahan
pada makanan.
Walaupun
demikian, dalam artikel ini tetap memberikan pilihan dalam hal pemupukan.
Pilihan pertama bisa menggunakan pupuk organik dan pilihan kedua memupuk dengan
pupuk anorganik.
I. Pemberian pupuk bokashi
Jika memilih
opsi pemupukan hanya dengan pupuk organik, maka gunakan pupuk bokashi. Cara
aplikasinya mudah sekali hampir sama dengan kegiatan pembumbunan. Tambahkan
bokashi sebulan sekali ke dalam media tumbuh kencur di polybag atau ketika
rumpun kencur sudah mulai terbentuk.
Tambahkan
bokashi sampai menutup rimpang kencur. Tambahkan secara bertahap dan sedikit
demi sedikit sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan rimpang kencur dalam
media tumbuh di polybag.
II. Pemberian pupuk kimia
Jika pilihan
pemupukan kencur di polybag menggunakan pupuk kimia/anorganik, maka cara
pemupukan sebagai berikut :
- Kalau menggunakan pupuk tunggal ; larutkan 10
gram urea, 25 gram SP-36 dan 25 gram KCL ke dalam 10 liter air. Aduk
sampai larut semuanya. Siramkan sebanyak 250 ml/polybag. Lakukan cara
pemukan ini sebanyak 3 kali (bulan ke-1, ke-2, dan ke-3)
- Kalau menggunakan pupuk majemuk ; larutkan 50
gram NPK 16:16:16 ke dalam 10 liter air. Aduk sampai semuanya larut.
Siramkan sebanyak 250 ml/polybag. Pemupukan ini dilakukan 3 kali sama
seperti di atas.
Pilih salah
satu apakah mau aplikasi pupuk tunggal atau menggunakan pupuk majemuk. Jangan
sampai diberikan kedua-duanya akan beresiko/terganggu terhadap pertumbuhan
tanaman kencur.
Catatan ; jika cenderung memilih pemupukan
dengan menggunakan pupuk kimia, maka pembumbunan mesti dilakukan. Tambahkan
tanah yang telah dicampur dengan pupuk kandang untuk menutupi rimpang kencur.
Pegendalian Organisme pengganggu tanaman (OPT)
Biasanya
budidaya tanaman kencur di polybag atau pot jarang sekali terkena
serangan organisme pengganggu tanaman.. Walaupun demikian, seandainya muncul
masalah dengan hama dan penyakit, maka kendalikan dengan cara mekanis atau
menggunakan pestisida organik yang aman terhadap lingkungan.
Panen kencur di polybag
Kapan kencur
bisa dipanen? Jawabannya tergantung tujuan dari menanam kencur di polybag.
Rimpang kencur sudah dapat dipanen mulai usia 6 bulan untuk konsumsi. Nah,
kalau untuk kebutuhan industri, sebaiknya dipanen pada usia 8 bulan. Dan kalau
rimpang kencur untuk dijadikan bibitnya, panen dilakukan pada umur 10 sampai 12
bulan.
Baca juga ini :
- Cara Menanam Lengkuas di Polybag
- Cara Budidaya Ubi Jalar
- Rahasia Sukses Menanam LADA Perdu dalam Pot
Bagaimana cara
panen kencur di polybag? Cara panen kencur dalam polybag cukup mudah, tinggal
bongkar polybag beserta media tumbuhnya dan pisahkan rimpang kencur dari tanah
yang masih lengket. Jangan main paksa ketika membongkarnya, pelan-pelan saja
agar rimpang kencur tidak patah dan terluka.
Mau lihat hasil
panen kencur dari polybag? Gambar di bawah ini tampak kencur yang baru dipanen.
Rimpangnya lumayan bagus dan besar-besar.
Panen Kencur. Gambar : Dokpri |
Demikian
artikel ini telah mengupas tuntas tentang cara menanam kencur di polybag.
Semoga postingan ini dapat bermanfaat.