Manfaat dan
Aplikasi Trichoderma -- Penyakit layu fusarium dan busuk akar/batang pada tanaman
hortikultura, seperti tomat, cabai, bawang merah, semangka, kentang, dan
lainnya, kerap kali muncul dan mengganggu pikiran petani setiap kali musim
tanam tiba.
Apalagi, jika musim hujan, perkembangannya luar biasa cepat. Jamur patogen itu menjadi momok dan bagaikan “hantu” yang menakutkan petani. Usaha pengendalian dengan penggunaan pestisida berbahan r4-c-un kimia, sepertinya sudah tidak efektif dan hanya membawa dampak negatif terhadap lahan dan ekosistem.
Apalagi, jika musim hujan, perkembangannya luar biasa cepat. Jamur patogen itu menjadi momok dan bagaikan “hantu” yang menakutkan petani. Usaha pengendalian dengan penggunaan pestisida berbahan r4-c-un kimia, sepertinya sudah tidak efektif dan hanya membawa dampak negatif terhadap lahan dan ekosistem.
Trichoderma. Gambar : https://id.wikipedia.org/wiki/Trichoderma |
Trichoderma punya "keahlian" melindungi tanaman Anda
Tapi, Sobat
tani tak usah pusing lagi, serahkan sama jamur trichoderma yang punya "keahlian" melindungi tanaman Anda. Trichoderma mampu mengendalikan jamur yang merugikan tanaman. Cendawan antagonis ini menjaga akar tanaman dari serangan jamur patogen.
Dengan dosis dan cara aplikasi yang tepat, maka persoalan penyakit tanaman dapat dikendalikan semaksimal mungkin. Trichoderma bekerja menghambat dan bahkan membvnuh jika jamur patogen itu masih “membandel.”
Sebutan lain jamur trichoderma
Oh, ya, udah
tau, belum? Jamur trichoderma memiliki sejumlah istilah yang
terkadang membingungkan kalau belum familiar dengannya. Sebenarnya, semua istilah
tersebut menunjukkan betapa dasyatnya trichoderma yang
berperan dalam “menjaga” tanaman petani dari serangan musuh yang merugikan.
Beberapa
istilah terhadap jamur trichoderma yang sering diucapkan atau
dibicarakan orang, yaitu ; jamur antagonis, agens hayati, pupuk hayati atau biofertilizer, biofungisida, agens biokontrol, anti fungal, predator alami,
agensia pengendali patogen hayati, dekomposer bahan organik, dan lainnya.
Sekali lagi, semua istilah tersebut meyakinkan kita bahwa trichoderma bukan sekadar jamur biasa, tetapi jamur yang yang sangat bermanfaat dalam dunia pertanian.
Sekali lagi, semua istilah tersebut meyakinkan kita bahwa trichoderma bukan sekadar jamur biasa, tetapi jamur yang yang sangat bermanfaat dalam dunia pertanian.
Cara Trichoderma Membvnuh Jamur Patogen
Jamur patogen
selalu saja pengen dekat-dekat dengan akar tanaman. Dialah
yang menyebabkan akar tanaman busuk, busuk pangkal batang, dan layu fusarium
yang disebabkan oleh jamur fusarium oxysporum.
Perkembangan populasinya pun sedemikian cepat dalam tanah. Kondisi tanah yang lembab, becek, dan hujan merupakan kondisi yang sangat menguntungkannya. Jamur ini membuat tanaman sakit, layu dan akhirnya mati.
Perkembangan populasinya pun sedemikian cepat dalam tanah. Kondisi tanah yang lembab, becek, dan hujan merupakan kondisi yang sangat menguntungkannya. Jamur ini membuat tanaman sakit, layu dan akhirnya mati.
Kehadiran agens
antagonis, yaitu jamur trichoderma yang bersifat parasit, akan
menghambat pertumbuhan jamur patogen. Trichoderma mengeluar
enzim ber-4-cun (toxin), melilit tubuh jamur patogen, dan menghisapnya sampai
jamur patogen itu terbvnuh dan tewas seketika.
Dan, jamur trichoderma dengan setia berada dekat perakaran melindungi tanaman dari serangan organisme pengganggu, khususnya jamur patogen tular tanah.
Dan, jamur trichoderma dengan setia berada dekat perakaran melindungi tanaman dari serangan organisme pengganggu, khususnya jamur patogen tular tanah.
Baca juga Ini :
Ciri-ciri
Tanaman Terserang Jamur Patogen
Jika tanaman
sudah terserang jamur patogen, akan menunjukkan tanda atau ciri-ciri tertentu.
Ciri-ciri itu sebenarnya sebuah bahasa jamur patogen untuk memberi tahu petani.
Jamur bilang, “Pak tani, kami telah datang.” J Ciri-ciri tanaman
terserang jamur patogen adalah sebagai berikut :
- Daun-daun menguning
dan layu secara tiba-tiba
- Pucuk mulai rebah
terkulai
- Batang dan akar mulai
membusuk
- Terdapat bercak-bercak
putih pada akar dan pangkal tanaman
- Pada tanaman bawang,
umbi menciut dan membusuk
- Jika tanaman sedang
berbunga, maka bunga dan buah mulai berguguran karena suplai nutrisi dari
akar sudah terhenti
Manfaat trichoderma
Berbicara
manfaat dari agensia biokontrol ini (Biological Control Agent), rasa-rasanya
tak usah diragukan lagi. Selain sebagai pengendali jamur patogen, trichoderma memiliki
multimanfaat lainnya. Beberapa manfaat trichoderma, yaitu :
- Karena ia sebagai biofungisida,
maka trichoderma merupakan fungisida hayati yang
bermanfaat dalam mengendalikan jamur patogen
- Dapat memperbaiki
sifat fisika, kimia dan biologis tanah. Ini karena trichoderma berfungsi
sebagai biofertilizer atau disebut juga pupuk trichoderma.
Jamur ini membuat struktur tanah menjadi gembur, membuat akar mudah
menyerap hara terutama posfat (P), dan meningkatkan aktifitas
mikroba tanah.
- Merombak bahan-bahan
organik dalam tanah karena trichoderma berperan juga
sebagai dekomposer. Dengan penguraian bahan organik, maka unsur-unsur hara
menjadi tersedia bagi tanaman.
- Trichoderma bisa dijadikan sebagai aktivator pada
pengomposan
- Menjadikan tanah dan
tanaman lebih sehat, subur dan produktif
- Meningkatkan produksi
dan produktivitas tanaman hortikultura
- Meningkatkan stamina
tanaman
- Mencegah atau
megendalikan penyakit layu fusarium, busuk akar, busuk umbi, dan busuk
pangkal batang
- Mencegah infeksi
bakteri lain pada tanaman
Itulah beberapa
manfaat dari trichoderma. Ternyata trichoderma bukanlah
jamur-jamuran, tapi jamur yang efektif yang berperan sebagai predator alami
dengan cara membvnuh jamur patogen tanaman, sebagai pupuk, dan juga dekomposer
bahan organik.
Bentuk dan jenis pupuk trichoderma
Untuk
memudahkan aplikasi di lapangan, maka bentuk-bentuk trichoderma pun
sudah disesuaikan. Ada yang berbentuk cair, pelet, butiran (granular),
dan tepung (powder). Bahkan, ada pupuk organik, seperti
pupuk kompos, yang sudah ditambahkan trichoderma ke dalamnya
sehingga dikenal dengan pupuk trichoderma yang siap diaplikasi
ke lahan tanam.
Jenis trichoderma cukup
banyak beredar di pasar, baik untuk tanaman hortikultura maupun perkebunan.
Jika tidak ditemukan di toko pertanian terdekat, trichoderma dapat
dibeli di toko online yang menjadi toko ngetrend di era
sekarang. Beberapa merek pupuk berbahan aktif trichoderma yang
beredar di pasar, yaitu :
- Tricor – TM
- Trichoderma RL SEGER
- SACO – P
- JATREC
- Biang Trico 45
- Trichoderma Beras Hijau
Di
samping trichoderma yang di jual, masih ada lagi yang lain,
yaitu trichoderma hasil buatan sendiri. Ya, pupuk yang
mengandung trichoderma dapat dibuat dari bahan-bahan yang
alami atau mikro organisme lokal (MOL). Dan secara khusus mengenai cara
pembuatan trichoderma dapat dibaca pada artikel 2 Cara Mudah Membiakkan Biofungisida Trichoderma dan Siap Pakai dalam Waktu 7 Hari
Cara Aplikasi trichoderma pada tanaman
Agar dampak
dari trichoderma efektif, pemupukannya tidak boleh
sembarangan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan trichoderma,
yaitu :
- Jangan
mencampurkan trichoderma dengan pupuk kimia seperti NPK,
urea, dan lain-lain
- Jangan
menggunakan trichoderma bersamaan dengan pestisida kimia
- Waktu aplikasi trichoderma sebaiknya
2 minggu sebelum tanam, yaitu pada bedengan yang masih setengah jadi.
Pengaplikasian sejak dini agar perkembangan jamur patogen dapat
dikendalikan sejak awal oleh trichoderma.
- Setelah menabur
pupuk trichoderma, lalu diaduk/dicampur dengan tanah agar
menyebar ke semua lapisan tanah Top Soil.
Baik, itu
beberapa hal yang mesti benar-benar diperhatikan. Bagaimana cara aplikasinya?
Ada 4 cara dalam aplikasi, yaitu menebar, mengocor, memasukkan, dan menyemprot.
1. Cara Menebar
Menebar atau
menabur trichoderma pada lahan yang sedang disiapkan merupakan
cara yang paling efektif dalam pencegahan jamur penyebab layu, busuk akar, dan
mikroba patogen lainnya.
Umumnya, trichoderma ditambahkan 100 gram ke dalam 20 – 50 kg pupuk kandang. Pupuk kandang yang telah dicampurkan dengan trichoderma, didiamkan pada tempat yang teduh dan lembab selama lebih kurang 2 minggu sebelum diaplikasi ke lahan.
Tabel berikut ini menunjukkan dosis aplikasi trichoderma per satuan luas lahan, yaitu :
Umumnya, trichoderma ditambahkan 100 gram ke dalam 20 – 50 kg pupuk kandang. Pupuk kandang yang telah dicampurkan dengan trichoderma, didiamkan pada tempat yang teduh dan lembab selama lebih kurang 2 minggu sebelum diaplikasi ke lahan.
Tabel berikut ini menunjukkan dosis aplikasi trichoderma per satuan luas lahan, yaitu :
Tabel Penggunaan Trichoderma
bersama Pupuk Kandang untuk Setiap Luasan Lahan
bersama Pupuk Kandang untuk Setiap Luasan Lahan
Dosis Trichoderma. Gambar : Dokpri |
Catatan :
Trichoderma dicampur dengan pupuk kandang terlebih dahulu dan diamkan selama 2
minggu sebelum diaplikasikan.
2. Cara Mengocor
Mengocor adalah
menyiramkan larutan pupuk trichoderma ke pangkal batang
tanaman atau sekitar perakaran. Teknik pengocoran dilakukan biasanya pada
pemupukan setelah tanam. Nah, apabila ingin mencegah atau mengendalikan tanaman
dari jamur patogen, maka cara pengocoran salah satu alternatif yang bisa dilakukan.
Pengocoran
dengan dosis rendah namun sering lebih baik dan efektif. Karena itu, pengocoran
dilakukan 7 – 15 hari setelah tanam. Kemudian dilanjutkan setiap 7-10 hari
sekali. Biasanya dalam 4 kali pengocoran, organisme pengganggu tumbuhan (OPT)
sudah terkendali.
Cara membuat
larutan untuk dikocor begini ; Tambahkan 5 gram trichoderma ke
dalam 1 liter air dan siramkan ke media tanam sekitar perakaran.Setiap tanaman
disiram dengan 250 ml larutan yang mengandung trichoderma.
Singkatnya, Dosis pengocoran adalah 250 ml/tanaman.
3. Cara Memasukkan ke lubang tanam
Trichoderma dapat juga diaplikasi dengan cara
memasukkannya ke dalam lubang tanam. Waktunya, 1-2 minggu sebelum tanam. Cara
ini umumnya dilakukan jika tidak melakukan penebaran pada bedengan. Karena itu,
cukup dimasukkan saja ke dalam lubang tanam.
Baca juga ini :
- Dari Limbah Got Hasilkan Pupuk Organik Cair (POC)
- Membuat POC dari Libah Biogas Kotoran Sapi
- Mengolah Bonggol Pisang Menjadi Pupuk Organik Cair (POC)/MOL dan 4 Cara Aplikasinya
- 6 Step Membuat Pupuk Organik Cair (POC) Air Kelapa dan Cara Aplikasinya yang Benar
Pupuk trichoderma yang
dimasukkan harus dicampurkan/diaduk dengan tanah. Trichoderma yang
dimasukkan adalah trichoderma yang sudah dicampur dengan pupuk
kandang seperti aplikasi dengan cara menebar di atas. Jadi, dosisnya, +/- 50
gram per lubang tanam.
4. Cara Menyemprot
Rupanya, cara
menyemprot pun bisa dilakukan untuk aplikasi trichoderma.
Semprotkan trichoderma dengan spayer ke tanah
atau ke sekitar perakaran dan batang tanaman.
Dosisnya bisa bermacam-macam sesuai dengan merek pupuk trichoderma yang digunakan. Di sana tertera petunjuk dan dapat dibaca dengan teliti. Namun, secara umum, dosisnya 10 gram per liter air.
Dosisnya bisa bermacam-macam sesuai dengan merek pupuk trichoderma yang digunakan. Di sana tertera petunjuk dan dapat dibaca dengan teliti. Namun, secara umum, dosisnya 10 gram per liter air.