--> Cara Tingkatkan Hara Kompos Dengan Cangkang Telur | Pupuk Lahan

20 Maret 2018

Cara Tingkatkan Hara Kompos Dengan Cangkang Telur

| 20 Maret 2018

Cara Tingkatkan Hara Kompos Dengan Cangkang Telur -- Banyak yang abaikan keberadaan cangkang telur. Bahkan, cangkang telur dibuang dan menjadi limbah yang tak berguna. Padahal, jika diteropong dengan kacamata petani, cangkang telur punya manfaat untuk tanaman. Anda mau tau manfaatnya? Baik, pupuklahan.blogspot.com akan menjelaskannya untuk Anda dengan lengkap.

Cara Tingkatkan Hara Kompos Dengan Cangkang Telur
Cangkang Telur untuk Meningkatkan Kualitas Kompos

Cangkang telur menyuburkan tanah dan tanaman
Mengapa cangkang telur berguna untuk tanaman? Cangkang telur mengandung mineral atau unsur hara yang dapat menurunkan keasaman (pH) tanah dan meningkatkan kesuburan tanaman.

Namun, cangkang telur tersebut bukan secara langsung dapat diberikan untuk tanaman. Cangkang telur mesti diolah dan kemudian dicampurkan dengan kompos. Nah, kompos inilah yang diberikan untuk tanaman karena kualitasnya sudah tinggi.

Sumber cangkang telur

Cara Tingkatkan Hara Kompos Dengan Cangkang Telur
Limbah Cangkang Telur

Well..Pertama saya ingin mengatakan bahwa kita sudah tidak asing dengan cangkang telur, bukan? Hampir setiap keluarga mengosumsi telur sebagai menu makan sehari-hari. 

Demikian juga dengan restoran, rumah makan, penjual martabak telur, home industry kue, peternakan, dan lain-lain menghasilkan limbah cangkang telur yang sangat banyak.

Yang namanya cangkang telur, bukan hanya telur ayam ras yang biasa kita konsumsi sehari-hari di rumah sebagai lauk. Jangan pula membayangkan telur itu saja. 

Cangkang telur bisa berasal dari telur itik, telur ayam kampung, telur puyuh, dan semua telur unggas lainnya. Tapi, memang umumnya cangkang telur yang terbanyak berasal dari ayam ras dan mudah kita mendapatkannya.

Telur apa telor..he..he..😅 Baik, sebut saja telur. Telur, umumnya, hanya memanfaatkan putih dan kuning telur saja. Cangkang telur dibuang karena tidak dapat dikonsumsi oleh manusia. Lapisan keras bewarna kecoklatan pelindung cairan telur itu menjadi sampah karena dianggap tidak bermanfaat lagi.

Jumlah Limbah Cangkang Telur dari Rumah Tangga
Rata-rata sampah cangkang telur yang dibuang setiap hari per keluarga 120 gram. Asumsi setiap keluarga terdapat 4 orang dan mengonsumsi telur 3 kali sehari. Itu belum dari sumber lain. 

Itu berarti dalam sebulan, 1 rumah tangga menghasilkan cangkang telur seberat 3,6 Kg (berat per cangkang telur 10 gram). Nilai berat yang fantastis.

Kalau saya formulasikan begini :

  • Tc = O x Jp x D x Bt
  • Tc = Total berat cangkang telur (gram)
  • O  = Jumlah orang konsumsi per keluarga (orang)
  • Jp = Jumlah Konsumsi telur per orang setiap hari (telur/orang/hari)
  • D  = Jumlah hari konsumsi (hari)
  • Bt = Berat rata-rata cangkang per telur (gram)

Dengan memasukkan angka-angka yang kita asumsi tadi di atas maka didapatkan berat cangkang telur yang dihasilkan selama 1 bulan adalah :

  • Tc = 4 org x 3 telur/org/hari x 30 hari x 10 gram/telur
  • Tc = 3.600 gram
Atau
  • Tc = 3,6 Kg Cangkang telur

Dalam 1 bulan, sebanyak 3,6 Kg cangkang telur "pergi" dari setiap rumah tangga menuju tempat sampah. Entah bagaimana nasibnya di sana, dibakar atau dibiarkan menjadi tempat lalat dan semut "bermain." 


Apa kandungan kimia cangkang telur?

Menjadi pertanyaan adalah apa kandungan kimiawi cangkang telur dan bagaimana memperlakukan cangkang telur sehingga bermanfaat untuk tanaman?
Dengan kata lain, bagaimana menaikkan hara kompos atau kualitas pupuk organik padat sehingga ketika diaplikasikan dapat menyuburkan tanaman?
Berikut ini Anda dapat lihat kandungan mineral cangkang telur.

Kandungan Kalsium (Ca) dan mineral lainnya
Kenapa dibuang? Padahal, cangkang telur sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas kompos. Mengapa? Karena cangkang telur merupakan lapisan kapur dengan kisaran lapisan tersebut 10% dari total berat telur.
Kalsium karbonat (CaCO3) merupakan senyawa terbanyak dalam kulit atau cangkang telur. Kandungan kalsium kira-kira sebanyak 97-98%.
Selain kapur, ternyata juga menyimpan unsur-unsur lain yang berguna untuk tanaman. Zat-zat peyusun cangkang telur lainnya, seperti magnesium karbonat (MgCO3), kalium posfat (K3PO4), dan bahan-bahan lain termasuk bahan organik.
Tampak jelas bahwa dalam cangkang telur terdapat salah satu unsur hara utama yang dibutuhkan tanaman, yaitu kalsium. Bahkan, ada unsur hara lainnya ada Mg, P, K, dan beberapa unsur lainnya dalam jumlah kecil.
Dengan sentuhan tangan kita sedikit saja, maka cangkang telur itu akan menjadi sesuatu yang berguna untuk tanaman dan bukan merupakan sampah lagi.
Seperti umumnya diketahui bahwa pupuk kompos mengadung unsur hara yang lengkap, namun jumlah yang sangat minim. Di dalam pupuk kompos terdapat N,P,K, dan unsur hara mikro dalam jumlah yang relatif kecil sekali. 

Oleh karena itu, dengan memanfaatkan cangkang telur, paling tidak dapat meningkatkan nutrisi penting tanaman dalam pupuk kompos, terutama unsur Ca.

Manfaat kalsium dari cangkang telur untuk nutrisi tanaman

Anda tau manfaat kalsium untuk tanaman, bukan? Tanaman sangat butuh hara kalsium untuk pertumbuhannya. Dengan adanya kalsium dalam tanah, tanaman akan mengambilnya untuk mengaktifkan pembentukan bulu-bulu akar. Selain itu, dengan ketersedian kalsium akan membuat batang tanaman lebih kuat dan dapat menetralisir tanah dari keasaman.

Namun, jika kekurangan kalsium, pertumbuhan tanaman terganggu. Gejalanya akan tampak terutama sekali pada daun. Daun-daun muda akan terjadi khlorosis (menjadi kuning) hingga ke tulang daun dan bahkan kuncup tanaman muda bisa mati.


PENAMBAHAN CANGKANG TELUR

Cangkang telur, demikian kita menyebutnya. Tapi, ada juga yang menyebutnya dengan kata kerabang. Terserah mana yang mudah untuk diingat. Di sini, saya menyebutnya cangkang telur saja.

Sekilas review lagi bahwa cangkang telur rupanya mengandung Ca yang jumlahnya relatif tinggi, yaitu sekitar 97-98%. Karena kandungan Ca, maka cangkang telur sekarang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas kompos. 


Baca juga ini :

Cara tingkatkan kualitas kompos dengan cangkang telur agar bermanfaat untuk tanaman

Okay...Bagaimana cara meningkatkan hara kompos dengan cangkang telur? Anda harus mengumpulkan cangkang telur terlebih dahulu dari berbagai sumber. Atau jika di rumah Anda ada cangkang telur, mulai sekarang, jangan dibuang lagi.
Cangkang telur yang sudah terkumpul, Anda jemur terlebih dahulu agar benar-benar kering. Kemudian tumbuk cangkang telur itu sampai halus seperti tepung. Bila perlu diayak supaya ukurannya betul-betul halus seperti tepung.
Nah, tepung cangkang telur itu ditambahkan ke dalam kompos dan campur merata. Berapa banyak ditambahkan? Anda dapat menambahkan sekitar 1 kg tepung cangkang telur dalam setiap 100 kg kompos.

Itu artinya apa? Perbandingan campuran tepung cangkang telur dengan kompos adalah 1 : 100. Atau 1 bagian cangkang telur dapat ditambah ke dalam 100 bagian kompos.

Karena cangkang telur bermanfaat untuk tanaman melalui peningkatan kualitas kompos, yuk kumpulin cangkang telur mulai sekarang. Campur tepung cangkang telur ke dalam kompos dan aplikasikan untuk tanaman Anda. Demikian ulasan dari pupuklahan.blogspot.com dan salam sukses (Last Updated by pupuklahan.blogspot.com, 05/02/2020)

Sedikit tambahan sebagai Tip saja :

1. Cangkang telur bisa anda gunakan sebagai pupuk tanaman dalam pot di rumah Anda.    Biarkan ia di dalam pot dan akan diambil secara pelan-pelan oleh tanaman. Campurkan dengan media tanam dalam pot.
2.  Jika ingin mengusir siput yang sering memangkas tanaman muda yang Anda tanam, maka taburkan kulit telur di sekitar tanaman. Siput akan sangat takut terkena bagian badannya dengan cangkang telur itu.

Related Posts