Pupuk
tanaman cabe ternyata ada di rumah, ya apalagi kalau bukan garam dapur. Tapi
tunggu dulu, kalau mau aplikasi, kamu harus tau cara pupuk tanaman cabe pakai
garam agar hasilnya bagus dan sesuai harapan.
![]() |
Tanaman cabe. Gbr. Pixabay.com |
Dengan aplikasi garam dapur yang tepat, tanaman cabe di polybag akan tumbuh subur dan berbuah lebat. Siapa sih yang tak riang hatinya kalau melihat tanaman cabai tumbuh subur dan berbuah lebat. Semua kita tentu amat suka, benar iya.
Sebelum
beranjak ke caranya, kamu mungkin bertanya, benarkah garam dapur bisa menjadi
pupuk tanaman? Bukankah garam hanya untuk bumbu masakan atau penyedap rasa?
Secara
tradisional orang-orang sudah banyak menyiram tanaman cabai dengan garam sebagai pupuk alami. Jadi,
selain untuk penyedap masakan, garam dapur bisa juga digunakan sebagai pupuk
tanaman cabai dan tanaman sayuran buah lainnya. Sebab, terdapat sejumlah
mineral penting di dalamnya sebagai unsur hara tanaman.
Garam dapur nutrisi tanaman
Secara
kimiawi, garam dapur terdapat sejumlah zat penting yang membantu pertumbuhan
tanaman cabai. Bukan hanya natrium (Na) dan khlor (Cl) yang dikenal sebagai
unsur hara mikro, tetapi ada teman-temannya seperti magnesium (Mg), kalsium
(Ca), dan bahkan terdapat juga kalium (K). Tiga unsur terakhir tersebut
merupakan unsur hara makro bagi tanaman.
![]() |
ilustrasi garam dapur. Pixabay.com |
Semua zat-zat yang ada dalam garam dapur tersebut bisa menjadi sumber nutrisi tanaman. Tanaman cabe akan tumbuh subur, akar dan batang menjadi kuat dan kokoh, daun-daun menjadi hijau, pertumbuhan vegetatif cepat, bunga dan buah banyak serta tidak mudah rontok.
Bahkan, manfaat garam menyehatkan tanaman terutama karena jauh dari bakteri dan jamur. Semua itu menjadi bukti manfaat garam dapur untuk tanaman cabe yang kamu tanam di polybag.
Tidak
hanya menyuburkan bagian tanaman, namun lebih dari itu. Dengan aplikasi garam
dapur, maka media tanam akan semakin gembur dan menghilangkan sifat fisik tanah
yang buruk.
Jangan Sering dan Overdosis
Meskipun
luar biasa kegunaan garam dapur untuk tanaman cabai, tapi kamu tidak boleh
sesuka hati memupuk tanaman cabe pakai garam tersebut. Kamu tidak boleh memupuk
tanaman dengan garam secara over dosis dan jangan terlalu sering-sering karena
bisa mengganggu tanaman. Kamu tau, bukan? Kadar garam yang tinggi, dapat
menyebabkan plasmolisis atau rusaknya sel-sel tanaman.
Oleh
karena itu, untuk mendapat hasil terbaik dari pemupukan tanaman cabai di
polybag dengan garam, kamu mesti tau cara aplikasi, dosisnya berapa, dan
seberapa sering boleh dipupuk dengan garam?
Cara Aplikasi
Kamu
pasti ingin tau cara pupuk tanaman cabai pakai garam dapur untuk membatu
pertumbuhannya, bukan? Mari kita simak penjelasan teknis cara aplikasi seperti saya (admin blog pupuk lahan) uraikan di bawah ini.
A. Alat-alat :
- Sendok teh
- Gelas atau cup air mineral ukuran 200 ml
- Garam dapur
- Air biasa (boleh air sumur)
Cara pakai garam dapur untuk pupuk tanaman cabai
- Siram media tanam cabai terlebih dulu dengan air (lakukan seperti biasa kamu menyiramnya tiap hari)
- Isikan 200 ml air ke dalam gelas
- Masukkan ½ sendok the garam dapur ke dalam gelas yang sudah berisi air
- Campurkan hingga garam terlarut semua
- Siram ke media tanam cabe sekitar perakaran secara perlahan-lahan agar tidak mengenai batang cabai.
Waktu pupuk tanaman cabai pakai garam dapur
Lakukan
pemupukan tanaman cabai yang kamu tanam di rumah pada waktu sore hari. Untuk
hasil terbaik, ulangi pemupukan cabai setiap 7-10 hari sekali.
Tips
- Mulailah memupuk tanaman cabai di polybag pakai garam sejak awal tanam, kira-kira pada umur 10-15 hari setelah tanam.
- Selain pakai garam, usahakan tetap menambah pupuk organik seperti pupuk kandang atau kompos untuk menjaga kesuburan media tumbuh tanaman cabai.
BACA juga :
Cara Menghitung Kebutuhan Benih Per Hektar yang Cepat
Demikian sekilas seputar pupuk tanaman cabai. Setelah membaca artikel ini, kamu sudah paham mengapa orang terkadang pakai garam untuk pupuk tanaman cabe. Dan kini, kamu pun sudah bisa lakukan karena kamu sudah mengerti cara pupuk tanaman cabe pakai garam khususnya garam dapur. Selamat mencoba semoga sukses yah. (Salam admin blog pupuk lahan)