Seledri atau daun sop merupakan tanaman yang amat mudah tumbuh jika Anda mau menanam di rumah di dalam pot atau polybag. Untuk memetik hasil atau daunnya setiap waktu, tentu perlu perawatan. Bagaimana cara merawat tanaman seledri agar tumbuh subur? Mari kita ikuti penjelasannya dalam artikel ini.
Tanaman Seledri |
Namun, sebelum beranjak menemukan cara merawat seledri, ada baiknya kita lihat sekilas apa itu seledri dan apa manfaatnya daun seledri ini sehingga banyak orang suka menanamnya.
Apa itu Seledri?
Kalau merujuk ke wikipedia, seledri (Apium graveolens)
adalah sayuran daun dan tumbuhan obat yang biasa digunakan sebagai bumbu
masakan. Bukan hanya kita di Indonesia yang suka konsumsi seledri, rupanya penduduk
di luar negeri pun, seperti seperi Jepang, Cina dan Korea, juga sangat tertarik
dengan daun seledri sehingga mereka menggunakan bagian tangkai daun sebagai
bahan makanan.
Tanaman Seledri sering disebut juga dengan tanaman daun sop. Daun seledri atau daun sop memiliki aroma khas sehingga menjadi alasan orang-orang menambah daun ini ke dalam masakan. Lihatlah beberapa jenis masakan yang tidak luput dari daun sop dan sering ditambah kata “sop” di depannya. Misalnya, sop ayam, sop udang, sop kentang, sop buntut, sop kepiting, dan sop-sop lainnya. Eh..jadi kepengen nih..:)
Sekilas Manfaat Daun Seledri
Kalau ditanya manfaat, banyak sekali manfaat daun
seledri. Yang sudah pasti sangat bermanfaat sebagai penyedap masakan. Selain
itu, daun seledri juga bermanfaat untuk kesehatan seperti menurunkan tekanan
darah, mencegah kanker, dan seabrek manfaat lainnya.
Nah, kalau Anda menyukai daun seledri, tentu tidak salahnya Anda menanam seledri di rumah. Selain untuk menyalurkan hobi menanam di rumah, sekaligus bisa menghemat sedikit belanja dapur. Anda dapat menggunakan pot atau polybag untuk menanam seledri. Cara menanam seledri tentu sudah tau, bukan? Ya dimuali dari bibit, membuat media tanam seledri yang subur, sampai dengan penanaman.
4 Cara Merawat Tanaman Seledri
Untuk dapat memetik daun seledri, tentu bukan sekadar
menanam saja. Anda mesti merawatnya dengan baik. Merawat seledri tidak ribet,
cukup mudah kuk. Berikut ini
penjelasan cara merawat tanaman seledri agar tumbuh subur. Yuk simak!
1. Tanaman Seledri
Butuh Sinar Matahari/Penempatan
Cara merawat tanaman seledri agar tumbuh subur yang
penting diperhatikan adalah mendapat sinar matahari yang cukup. Tanaman seledri memang butuh sinar matahari agar dapat
tumbuh subur, daunnya lebar, tangkainya besar, dan anakannya banyak. Tapi kebutuhan sinar matahari bukanlah dalam
intensitas tinggi.
Oleh sebab itu, dalam perawatan tanaman seledri, penempatannya sangat menentukan. Letakkan pot seledri pada area yang tepat agar bisa mendapat cahaya matahari terutama pada pagi hari sekitar 2-3 jam.
Hindari tanaman seledri terpapar sinar langsung sepanjang hari karena bisa mengganggu pertumbuhannya apalagi didataran rendah yang cuacanya sangat panas. Karena itu, sebaiknya gunakan pelindung seperti paranet atau letakkan pada area yang ternaungi seperti di bawah pohon atau teras rumah.
2. Penyiraman tanaman seledri
Cara merawat seledri yang kedua adalah
penyiraman. Tanaman seledri yang tumbuh di pot tentu saja butuh air untuk
melarutkan nutrisi dan mengantarkan nutrisi ke jaringan tanaman. Oleh sebab itu,
rawat dengan cara menyiram seledri satu
kali setiap hari.
Tetapi, jika cuaca panas boleh siram seledri sampai dua kali sehari. Sediakan waktu untuk mengecek media tanam secara berkala. Sesuaikan penyiraman tanaman seledri dengan kelembaban media tanam dan kondisi cuaca. Kalau lembab atau hujan tentu tak perlu disiram
3. Penggemburan media tumbuh tanaman seledri
Mau bukan tanaman seledri tumbuh subur?
Gemburkan media tumbuh seledri secara berkala. Tujuan menggemburkan tanah adalah
untuk melonggarkan partikel tanah sehingga aerasi bagus dan penetrasi akar
seledri menjadi mudah. Dengan penggemburan media tumbuh, maka tanaman seledri
tumbuh subur dan anakannya pun akan tumbuh cepat dan banyak.
Penggemburan Media Tanam Seledri |
Oleh sebab itu, gemburkan media tanam seledri seminggu sekali. Caranya, gunakan kayu atau sekop untuk menggemburkan tanah disekelilingnya. Tarik sedikit tanah ke arah pangkal daun seledri agar cepat besar dan tunas anakannya cepat tumbuh banyak
4. Pemupukan
tanaman seledri
Perawatan tanaman seledri yang terakhir adalah
pemupukan. Anda boleh gunakan pupuk kimia seperti NPK Mutiara atau pupuk organik. Silahkan
pilih salah satu karena memang kedua-duanya bagus untuk memupuk tanaman
seledri. Atau kombinasikan pupuk organik dan pupuk anorganik/kimia.
Tetapi, memupuk tanaman daun seledri dengan pupuk kandang atau pupuk kompos lebih menguntungkan. Selain menjaga media tumbuh tetap gembur, hasil panen seledri akan lebih higenis atau sehat untuk dikonsumsi apalagi menanamnya di rumah dan diperuntukkan untuk dikonsumsi sendiri.
Aplikasikan pupuk kompos atau pupuk kandang sebulan sekali. Cara memupuk tanaman seledri dengan pupuk organis tersebut dengan cara menabur 1-2 genggam di sekeliling tanaman seledri.
Selain itu, untuk mendorong pertumbuhan tanaman seledri, Anda boleh siramkan pupuk organik cair POC seminggu sekali. Boleh POC beli dari toko sarana pertanian dan bisa juga menyiram dengan air cucian beras.
Kalau anda ingin memupuk seledri dengan NPK melalui pengocoran atau penyiraman, maka lakukan pada sore hari. Ingat! Setelah menyiram larutan pupuk NPK, segera mungkin dibilas sekali lagi dengan air biasa agar tidak ada pupuk yang tersisa pada daunnya.
Usai sudah bahasan tentang cara merawat tanaman seledri agar tumbuh subur. Kelihatannya sangat mudah, bukan? Selamat menanam dan merawat tanaman seledri semoga subur dan hasilnya melimpah dan berkah.