Caladium
atau tanaman keladi memiliki keindahan terutama warna daun-daunnya yang
eksotis. Tidak hanya warna, tetapi motif daunnya pun sungguh menawan. Semakin
banyak keladi di rumah dengan penataan yang rapi dan elegan, semakin menambah pesonanya
dan rumah pun tampak cantik dan indah. Mau bukan punya keladi banyak? Yuk simak cara memperbanyak keladi yang
simpel dan cepat tumbuh.
Keladi Red Flash |
Perbanyakan Keladi
Perbanyakan
keladi (caladium propagation) dapat dilakukan dengan cara generatif dan juga
vegetatif. Teknik memperbanyak keladi secara generatif, yaitu melalui
benih/biji, biasanya dilakukan oleh pemulia tanaman untuk mendapatkan tanaman
baru atau varietas baru. Teknik ini butuh waktu yang relatif lama dan
pengetahuan yang cukup.
Cara
memperbanyak keladi dalam jumlah yang banyak dapat dilakukan secara vegetatif.
Teknik ini memanfaatkan bagian-bagian tanaman seperti daun, tangkai, dan juga
umbi untuk menghasilkan tanaman keladi yang baru.
Seiring
dengan majunya ilmu pengetahuan dan teknologi, terutama dalam bidang pertanian,
keladi dapat diperbanyak dengan teknik kultur jaringan atau kultur in vitro. Dengan mengambil sedikit sel
dari indukan keladi, diperlakukan sedemikian rupa dalam media dan ruang yang
steril, maka sejumlah tunas keladi baru akan tumbuh.
Cara Memperbanyak Keladi
Dalam artikel ini kita tidak mengupas bagaimana perbanyakan keladi dengan teknik kultur jaringan. Kita akan cari tau cara memperbanyak keladi yang simpel dan cepat tumbuh secara vegetatif, yaitu dengan umbi keladi.
Jika sudah tumbuh nantinya, rawatlah dengan baik agar subur dan tampak menawan. Anda dapat membaca di sini cara merawat keladi
Baik, mari kita lanjutkan. Cara memperbanyak keladi dengan umbi mudah sekali, hanya dengan mencacah umbi
keladi dengan ukuran kecil-kecil, dalam sekejap waktu akan tumbuh banyak
tanaman keladi yang baru.
Secara
natural, tunas-tunas atau anakan keladi tumbuh pada umbinya. Umbi ini berbentuk
bulat di dalam tanah menyatu dengan tangkai daun tanaman keladi. Semakin sumbur
media tumbuh, anakan keladi pun tumbuh menjadi banyak.
Langsung
saja ke temanya, inilah 5 cara memperbanyak keladi yang mudah Anda terapkan di
rumah
1. Induk Tanaman Keladi
Langkah
utama memperbanyak keladi adalah pastikan Anda sudah punya indukan tanaman
keladi atau keladi dewasa yang subur dan sehat. Bukan hanya sehat, tetapi
indukan keladi hias tersebut memiliki umbi di dalam media tumbuh yang dapat
digunakan untuk perbanyakan nantinya.
Kalau
tidak punya umbi, Anda bisa beli umbi keladi seperti umbi keladi tengkorak,
umbi keladi baret merah, dan sejumlah umbi keladi lainnya. Di toko online pun
cukup banyak dijual, Anda tinggal order saja.
2. Media Semai Umbi Keladi
Sebelum
mulai memperbanyak keladi, persiapkan terlebih dulu media semai. Sebab, kita
akan meletakkan potongan umbi keladi ke dalam media semai. Karenanya, media
semai umbi keladi haruslah yang subur, poros, dan memiliki drainase yang bagus.
Diantara
sekian banyak bahan-bahan untuk membuat media semai keladi, Anda dapat
mencampurkan tanah, arang sekam, dan kompos dengan perbandingan yang sama
(1:1:1). Ini jika Anda menyemai keladi dalam pot. Tentu saja ini mirip-mirip dengan cara menanam keladi yang perlu menyiapkan media tanam yang bagus terlebih dulu sebelum menanamnya.
Kalau
Anda ingin menyemai langsung di tanah juga boleh, tapi campurkan sedikit pupuk
kompos atau organik. Agar gembur dan poros, tambahkan juga sekam padi atau
arang sekam.
3. Potong Umbi Keladi
Umbi Keladi |
Cara
memperbanyak keladi selanjutnya adalah memotong umbi keladi. Pangkas umbi
keladi sampai mendekati pangkal batang keladi. Pastikan masih tersisa akar pada
indukannya supaya cepat tumbuh ketika ditanam kembali ke dalam pot.
4. Cacah Umbi Keladi
Cacahan Umbi Keladi |
Nah,
sekarang cacah atau potong-potong umbi keladi menjadi ukuran kecil-kecil. Dan
setiap cacahan memiliki mata tunas yang tampak pada permukaan kulitnya. Setelah
dicacah, cuci sampai bersih dan angin-anginkan sebentar.
Kemudian,
cacahan umbi keladi tersebut diolesi fungisida pada bekas luka sayatan. Jika
memiliki zat penumbuh akar, root up misalnya, boleh diolesi untuk mempercepat
tumbuh akar keladi.
5. Semai Cacahan Umbi Keladi
Agar
umbi keladi cepat tumbuh tunasnya, maka jangan terlalu dalam menyemainya, cukup
2-3 cm saja kedalamannya. Langkahnya seperti ini :
- Letakkan cacahan umbi keladi di atas media semai dengan posisi mata tunas menghadap ke atas
- Atur jarak satu sama lainnya, 5-10 cm jaraknya
- Tutup dengan campuran media semai setebal 2-3 cm
- Siram secukupnya
- Letakkan pada tempat teduh
Anakan keladi sudah mulai tumbuh |
Agar
si anakan keladi hias cepat tumbuh, jaga media semai agar tetap lembab. Siram 2
kali seminggu atau sesuaikan dengan kelembaban media semai. Jika media semai
masih lembab, tidak perlu disiram.
Jika
perlakuannya benar, cacahan umbi keladi akan tumbuh dalam waktu 30-40 hari
setelah semai. Ketika sudah tumbuh 1 atau 2 helai daun, Anda sudah dapat
mmemindahkan atau menanam anakan keladi ke dalam pot.
Setelah Anda kuasai teknik propagasi keladi ini, Anda dapat memperbanyak keladi-keladi lainnya. Sebab, cara memperbanyak keladi baret, cara memperbanyak keladi amazon, cara memperbanyak keladi tengkorak dan lainnya relatif sama, yaitu dengan memotong-motong umbinya.
Anakan Keladi dari Umbi dipindah ke pot |
Cara Lain Memperbanyak Keladi
Hias Sekaligus Rimbun
Selain cara memperbanyak keladi yang sudah diuraikan di atas, ada satu cara lagi (cara plus) yang bisa membuat keladi hias di rumah Anda menjadi banyak sekaligus bikin rimbun daun-daunnya dan batang atau tangkai daun relatif pendek. Gimana caranya?
Umbi Keladi dan Batang Utama |
Caranya cukup mudah, yaitu dengan cara memotong batang utama atau tunas central dari umbi keladi. Kita tau, di sekeliling umbi keladi hias yang sudah dewasa (sudah pernah tumbuh bunga) cukup banyak terdapat titik tumbuh atau mata tunas. Semakin besar umbi, semakin banyak mata tunasnya.
Jika
batang utama yang daunnya besar dan tinggi itu tidak dipangkas, maka akan sulit
tumbuh anakan atau tunas-tunas baru. Dengan kata lain, tidak akan mendorong
pertumbuhan anakan keladi hias yang baru.
Ketika
Anda memisahkan batang utama keladi hias dari umbinya, dalam 1-2 minggu akan
bermunculan keladi hias baru, dan lama-kelamaan akan tampak rimbun keladi hias
yang Anda tanam dalam pot. Jika sudah banyak, Anda tinggal memisahkan anakannya
untuk ditanam ke dalam pot lainnya.
Contoh cara potong batang utama dari umbi keladi |
Langkah-langkah memotong batang utama keladi hias seperti berikut ini :
- Cabut keladi hias beserta umbinya. Lakukan secara perlahan agar tidak merusak daun, umbi, dan akar keladi
- Cuci umbi keladi sampai tanah yang menempel pada umbi menjadi bersih
- Potong batang utama tepat dipangkalnya yang menyatu dengan umbi. Hati-hati agar tidak melukai atau terpotong mata tunas di sekeliling umbi, gunakan pisau tipis, bersih dan tajam
- Olesi fungisida pada bekas sayatan/potongan pada umbi. (bisa gunakan obat luka betadine kalau tidak ada fungisida, pengalaman penulis ok)
- Tanam umbi ke dalam pot. Jangan terlalu dalam menanamnya
- Tutup dengan tanah secara tipis
- Siram secukupnya dan letakkan pada tempat teduh
- 1-2 minggu anakan keladi hias akan mulai tumbuh banyak
Sekadar tambahan, batang utama keladi hias yang sudah dipotong dengan baik, masih dapat ditanam ke dalam pot lain. Atau, Anda bisa simpan dulu dalam media air [lihat gambar di bawah] sampai tumbuh akar. Ketika akar sudah tumbuh, tanam ke dalam pot yang telah berisi media tanam yang subur.
Batang keladi yang telah dipotong dari umbi, disimpan dalam media air sampai tumbuh akar |
Antusis
‘kan untuk segera melihat banyak
tanaman keladi banyak dan rimbun menghiasi rumah Anda? Demikian sekilas pengetahuan tentang cara
memperbanyak keladi. Semoga langkah-langkah tersebut di atas dapat membantu
Anda untuk perbanyakan tanaman keladi baik untuk koleksi maupun untuk dijual.