--> Selain Pupuk, Ini 5 Cara Merawat Tanaman Hias Sirih Gading yang Benar | Pupuk Lahan

25 Juni 2020

Selain Pupuk, Ini 5 Cara Merawat Tanaman Hias Sirih Gading yang Benar

| 25 Juni 2020

Sebagai tanaman hias interior dan eksterior, sirih gading membutuhkan pemeliharaan. Tanpa perawatan yang baik, tampilan sirih gading kurang menarik. Daunnya kecil-kecil dan warnanya pun hijau pucat tanpa pancaran sinar keindahan sesungguhnya. Kalau demikian, Anda mesti tau cara merawat sirih gading.

Selain Pupuk, Ini 5 Cara Merawat Tanaman Hias Sirih Gading yang Benar
Tanaman Hias Sirih Gading

Artikel ini tidak lagi mengupas tentang cara menanam sirih gading karena kita telah menyajikan pada artikel sebelumnya.  Di sana sudah ada penjelasan bagaimana cara stek sirih gading, media semai, media tanam, dan juga penanaman sirih gading. Jadi, postingan ini akan fokus pada perawatan tanaman hias sirih gading. Ok, ya 😅
Cara memelihara tanaman hias sirih gading sebetulnya cukup simpel. Sebab, tugas Anda hanya menyesuaikan dengan kondisi habitat alaminya. Misalnya, ternaungi dengan pohon besar dan rindang, tanah subur, minim sinar, kelembaban, dan lainnya. Singkatnya, merawat sirih gading itu mudah.

CARA MERAWAT SIRIH GADING
Nah, kalau Anda ingin tau cara merawat sirih gading secara lebih detil, simaklah penjelasan berikut ini.

1. Letakkan pot tanaman sirih gading pada tempat minim sinar matahari
Yang pertama sekali harus dijaga sirih gading adalah sinar matahari. Memang sirih gading butuh sinar matahari untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Akan tetapi, sirih gading tidak menyukai cahaya matahari penuh dengan intensitas tinggi. Kalau terlalu maksimal cahaya, keindahan dari sirih gading lenyap dan sirna.
Oleh karena itu, jika ingin pertumbuhan sirih gading terutama daun-daunnya yang indah dan cantik, peliharalah ia dengan menempatkan pot sirih gading pada tempat yang ternaungi dari sinar matahari. Minim sinar matahari bukan masalah karena kondisi seperti itulah yang sirih gading kehendaki.
Untuk penempatan pot, Anda bisa tempatkan di luar atau di halaman rumah, tetapi ada naungan. Bisa naungannya atap rumah, pohon rindang, paranet, atau pelindung cahaya lainnya.
Jika Anda menempatkan sirih gading di dalam ruangan, itu sangat cocok. Meskipun ditempatkan dalam ruangan, tempatkan dekat dengan jendela atau dinding kaca yang tembus cahaya matahari secara tidak langsung.

2. Jaga kelembaban media tumbuh sirih gading secara teratur
Kelembaban media tumbuh sirih gading sudah barang tentu berhubungan dengan air. Oleh karena itu, siram sirih gading secara teratur agar media tumbuhnya tidak kering. Penyiraman secara teratur merupakan salah satu cara merawat sirih gading yang benar.
Teratur bukan berarti Anda harus menyiram sirih gading setiap hari atau sangat sering. Anda bisa menyiramnya 2-3 hari sekali. Apalagi sirih gading ternaungi dan mungkin ditempatkan dalam ruangan, pasti penguapannya rendah. Walaupun demikian, sesuaikan penyiraman dengan kelembaban media tumbuhnya.
Akan lebih baik kalau Anda monitor terlebih dulu kelembabannya sebelum menyiramnya. Anda bisa cek dengan memasukkan jari ke dalam media tumbuh dan amati kelembabannya. Jika kering, siram air secukupnya.

3. Pupuklah tanaman hias sirih gading agar daunnya lebat dan cerah
Sebagai tanaman yang hidupnya tak terlepas dari nutrisi, maka sirih gading tentu saja mesti dipupuk. Sirih gading bisa dipupuk dengan pupuk organik dan boleh juga kombinasi pupuk organik dan pupuk anorganik agar mendapatkan unsur hara yang lengkap.
Sisi mudahnya, tanaman hias sirih gading tidak membutuhkan pupuk dalam dosis tinggi. Sebab, sebagai tanaman hias yang bukan dinikmati bunganya, sirih gading hanya butuh nutrisi lengkap untuk menunjang pertumbuhannya terutama daun-daunnya.
Kelebihan yang diperoleh jika sirih gading dipupuk secara teratur adalah jumlah daun lebat, ukuran lebar, dan warnanya cerah.
Nah, apa pupuk untuk sirih gading, berapa dosisnya, dan kapan diaplikasikan? Anda bisa pupuk sirih gading dengan pupuk kompos atau pupuk kandang setiap 3 bulan sekali. Dosis pupuk disesuaikan dengan ukuran pot. Anda bisa tambahkan minimal ½ kg pupuk kompos atau pupuk kandang untuk setiap pot sirih gading.
Untuk menjaga kesuburan, Anda bisa tambahkan 1-2 gram NPK 16:16:16 setiap pot tanaman sirih gading setiap 3 bulan sekali. Aplikasinya bisa dengan cara dikocor dan boleh juga ditabur di sekeliling tanaman.
Agar daun-daun sirih gading lebat, hijau, dan belang kuningnya tetap cerah, semprot dengan pupuk daun setiap 10 hari sekali, terutama pupuk daun yang kadar N lebih tinggi dari P dan K. Pupuk daun cepat diserap sehingga perkembangannya cepat terlihat.
BACA Juga : Cara Aplikasi Pupuk Daun Gandasil D dan B yang Tepat agar Cepat Diserap Tanaman

4. Lakukan pemangkasan agar cepat berkembang dan indah
Cara merawat sirih gading lainnya adalah pemangkasan. Apanya yang dipangkas? Jika sirih gading sudah tumbuh panjang, pangkaslah pucuknya agar tumbuh tunas-tunas baru. Dengan begitu, sirih gading akan semakin lebat.
Selain pemangkasan pucuk, pangkas juga daun-daun sirih gading yang sudah layu dan kering. Lakukan perawatan ini secara berkala dan sesuaikan waktu luang Anda, misalnya hari libur atau hari Minggu.

5. Semprot daun-daun sirih gading seminggu sekali dengan air bersih untuk menghilangkan debu
Sirih gading, baik yang ditaruh di dalam ruangan maupun di luar rumah, tidak bisa jauh dari partikel-partikel debu. Meskipun tidak tebal, sedikit pasti ada debu yang mengotori daun-daunnya. Kotoran ini bisa mengganggu keindahan dan kesehatan sirih gading.
Oleh sebab itu, rawatlah tanaman sirih gading yang berdebu dengan cara menyemprotnya atau mengguyurnya seperti di habitatnya. Anda semprot daun-daun sirih gading dengan air bersih. Lakukan ini setiap 1-2 minggu sekali agar debu hilang dan warna daunnya bersih dan berkilau sehingga sirih gading kembali memancarkan pesona keindahannya.

Ganti media tumbuh siring gading yang baru
Belum cukup, masih ada cara merawat tanaman hias sirih gading yang perlu diperhatikan, yaitu mengganti media tumbuh dengan media tumbuh yang baru.
Biasanya, media tumbuh lambat-laun seiring waktu akan jenuh dan mengeras. Oleh karena itu, ganti media tumbuh setiap 2 tahun sekali dengan media tumbuh yang baru. Dengan media tumbuh yang baru, sirih gading akan kembali tumbuh subur dan indah.
Oh, iya kalau Anda menanam sirih gading dalam air, rawat juga. Cara merawat sirih gading dalam air yang paling penting adalah jaga tetap tersedia nutrisi atau mineral dari air tersebut.
Itulah cara merawat sirih gading. Memang banyak hal yang perlu diperhatikan dalam pemeliharaan sirih gading agar tetap tampil indah. Kalau Anda pecinta tanaman hias, pasti suka merawatnya tak kenal apakah tanaman hias itu murah ataukah mahal termasuk sirih gading.

Related Posts